© |
Memiliki perasaan suka kepada
lawan jenis adalah sesuatu yang wajar. Tak ada yang tahu pasti kapan tepatnya
perasaan itu mulai muncul di hati setiap manusia. Bahkan, terkadang perasaan
suka akan tumbuh semakin besar menjadi cinta, meski itu merupakan pertemuan
pertama.
Perasaan adalah hak mutlak yang
dimiliki setiap manusia. Tak ada yang bisa melarang munculnya perasaan itu,
bahkan si pemilik perasaan. Tapi yang sering terjadi, banyak orang lain yang
berkomentar padahal belum pernah merasakan hal itu. “Suka sama lawan jenis itu cuma
bikin nggak fokus”, “Loe kepikiran dia terus itu sama aja ngerusak hati loe”, “Pokoknya
nggak boleh ada cinta sebelum ada ikatan resmi!”, dan “Hapus perasaan itu!”
adalah contoh komentar yang muncul dari kebanyakan orang, dan mereka belum pernah
mengalaminya sendiri. Benarkah perasaan suka atau cinta dapat dimusnahkan
begitu saja?
Suka atau cinta itu sesuatu yang alamiah. Perasaan itu muncul dari
alam bawah sadar. Ini yang menyebabkan banyak orang tak tahu pasti alasan kenapa
bisa suka atau cinta kepada lawan jenis. Melihat penyebabnya yang kadang absurd, maka tak diketahui bagaimana
cara yang pasti untuk memusnahkannya. Terkadang, justru perasaan itu akan
semakin besar. Hampir mirip dengan virus.
Virus Merah Jambu, itu istilah
yang banyak terdengar. Virus yang menyerang banyak anak muda yang penuh gejolak
asmara. Satu pihak berkata virus ini sangat merusak karena menjadi dalih
munculnya tindakan tak pantas di antara para “pengidapnya”. Pihak yang lain
berpendapat virus ini dapat membangkitkan semangat dalam berusaha menjadi lebih
baik, mulai dari pelajaran hingga bekerja. Jadi, adakah alasan pasti kenapa
virus ini “berbahaya”? Apa pula “kebaikan” dari virus ini?
Secara sederhana, tak ada yang salah dengan perasaan suka
atau cinta. Yang salah itu adalah tindakan setelahnya. Ya, tindakan
masing-masing pribadi dalam menyikapi perasaan itu. Banyak yang terjerumus
kepada “nista” karena dalih cinta. Ini karena mereka tak dapat menjaga “gejolak”
diri. Tapi banyak juga yang dapat menjaga hati dan tindakannya. Mereka akan
menyimpan perasaan itu di dalam hati tanpa mengumbarnya kepada orang lain. Nah,
sikap seperti ini yang akan membangkitkan semangat dalam berusaha. Semangat untuk
menjadi lebih baik. Bukankah cinta itu mendatangkan jodoh, dan jodoh orang baik
adalah orang yang baik juga?
Jadi
bagi kalian yang “anti” kepada cinta, jangan terlalu berkomentar menyerang,
bahkan jika belum pernah mengalaminya sendiri. Dan bagi kalian yang pernah atau
sedang mengalami cinta, jaga hati dan tindakan. Cinta itu menghangatkan hati jika dijaga. Tenang, jangan gundah. Banyak juga kok yang merasakan perasaan
itu.
===============================================================
Mau tahu cara menyikapi perasaan suka atau cinta yang baru muncul? Baca saja komik Love Bajigur -Sebelum Cinta Datang- :3
Sampul Depan #LoveBajigur -SCD- Pemesanan klik > bit.ly/LoveBajigurSCD |
Tweet |
0 comments:
Post a Comment